"engkau!"
sekilas bisikan aku mendengar
dari sisi sepi yang paling dalam
lalu,
kubawakan ia
ke puncak rasa lemah ini
menadahkan pasrah pada qadarnya
mendongak harap agar dibiasakan
dengan sekilas bisikan itu
sisi sepi paling dalam
sesekali berbisik
terkadang memekik
selalu kuendahkan
membawa aku kembali kepada dia-
sisi sepiku yang paling dalam
No comments:
Post a Comment